Salah satu contoh sederhana penggunaan fitur laman ini adalah untuk membuat halaman seperti Tentang Saya, Kontak Saya, Disclaimer, DLL.
Berikut adalah beberapa perbedaan mendasar antara Pos dan Laman:
Pos
- Ditampilkan di halaman depan blog
- Diarsipkan berdasarkan tanggal publish
- Memiliki label, tanggal publish dan author
- Dikhususkan untuk konten yang sering diupdate
- Menggunakan format URL permalink seperti ini:
http://namablog.blogspot.com/tahun/bulan/nama-post.html
- Secara default tidak ditampilkan di halaman depan blog
- Tidak diarsipkan berdasarkan tanggal publish
- Tidak memiliki label, tanggal publish dan author
- Dikhususkan untuk konten yang jarang diupdate
- Menggunakan format URL permalink seperti ini:
http://namablog.blogspot.com/p/nama-laman.html
Berikut ini adalah langkah-langkahnya:
#1. Masuk dashboard blog sobat.
#2. Klik menu “Laman”
#3. Klik tombol “Laman baru”
#4. Sekarang tinggal sobat isi Judul dan juga Konten untuk halaman statis blog sobat
#5. Jika sudah jadi, selanjutnya tinggal klik saja tombol “Publikasikan”
Seperti yang sudah disebutkan di atas, laman di blogger secara default tidak ditampilkan di blog. Selain itu tidak ada link yang bisa diklik supaya bisa mengarah ke halaman statis yang sudah dibuat.
Untuk menampilkan link laman tersebut sobat bisa menggunakan Widget Laman, atau bisa juga secara manual dengan kode HTML yang dipasang di dalam template.
1. Menggunakan widget laman
Cara pertama yang bisa sobat lakukan adalah dengan menggunakan widget laman.
Berikut ini adalah langkah-langkahnya:
#1. Masuk ke menu “Tata Letak”
#2. Klik “Tambahkan Gadget”
#3. Pilih widget “Laman”
#4. Centang halaman statis yang ingin sobat tampilkan
#5. Jika sudah, selanjutnya tinggal klik saja “Simpan”
Sekarang link halaman statis sudah muncul di blog sobat.
0 komentar:
Posting Komentar