Desain blog sendiri adalah
salah satu hal yang paling membuat blogger (khususnya pemula seperti
pangeran) pusing tujuh keliling. Belum lagi harus dihadapkan dengan
coding CSS, Javascript, PHP supaya bisa membuat desain blog sendiri menjadi lebih menarik dan keren tentunya.
Sehingga, tidak heran jika Pangeran sering mendapatkan pertanyaan seperti ini :
“Pange, cara membuat desain blog keren itu gimana?”
“Pange, ada gak rekomendasi desain blog terbaik yang bisa dijadiin contoh untuk blog?”
“Pange kapan ngajarin cara mendesain blog ?”
Dan masih banyak lagi pertanyaan yang sering sekali Pangeran dapatkan.
Tapi, karena membuat konten panduan secara utuh itu butuh waktu, akhirnya Pangeran hanya bisa menjawab seadanya dulu.
Kalau dijelaskan menggunakan kata-kata tanpa prakter, kalian juga akan merasa kesulitankan?
Makanya, mumpung kali ini Pangeran punya waktu yang cukup luwes, daripada mikirin mantan, mending Pangeran sharing cara desain blog yang sudah temen-temen tunggu selama ini.
Sebelum
kita menuju panduan, jangan lupa di akhir pembahasan kali ini, Pangeran
sudah menyiapkan Ebook Desain Blog (.pdf) yang bisa temen-temen
download secara gratis mengenai panduan desain blog untuk pemula supaya
menarik.
Oke, mari kita mulai membahasnya.
Memahami Struktur Template Sebelum Mendesain Blog
Kebanyakan blogger pemula sering melupakan hal sederhana ini. Yaitu : tentang dasar mendesain sebuah blog.
Inilah yang membuat blogger pemula merasa sulit ketika bertemu dengan bahasa coding yang lebih rumit dari ngertiin cewek itu.
Jadi,
ada baiknya jika baru mulai belajar membuat desain blog sendiri untuk
memahami dulu struktur apa saja yang ada di sebuah template.
Penjelasan
ini sebenarnya sudah pernah Pangeran bahas di cara merapikan tampilan
blog, tapi supaya lebih jelas akan Pangeran jelaskan kembali.
1. Header
Header Blog
adalah bagian kepala atau bagian paling atas di dalam sebuah blog. Pada
bagian header, biasanya terdapat Judul Blog dan Deskripsi blog. Namun,
itu yang biasanya.
Untuk beberapa blog kadang ditambahkan button social media, banner, dll.
Penulisan script Header biasanya diawali dengan code
<header> dan diakhiri dengan </header>. Pada script inilah kalian bisa mengedit title dan description dalam sebuah blog.2. Sidebar
Sidebar Blog adalah
bagian dalam tata letak suatu blog. Biasanya, sidebar blog memiliki 2
posisi, yaitu di kanan atau kiri. Ada juga beberapa template blog
menampilkan di kedua posisi tersebut.
Hal ini kembali ke selera dari penggunanya.
Pada
sidebar blog dapat ditambahkah widget pendukung untuk memudahkan
pembaca menavigasi blog kalian. Seperti contohnya Widget Arsip Blog,
Kategori, Artikel Terbaru, Profil dll.
Mengenai bagaimana cara mengatur tata letak di sidebar akan Pangeran jelaskan di bab selanjutnya.
3. Post
Post Blog adalah hasil
dari keseluruhan konten yang sudah kamu tulis dan upload. Pada post
biasanya menampilkan Judul, Isi Konten dan Kolom Komentar.
Pada konten, kalian bisa menambahkan mulai dari teks, foto, video, gif, embed, dll.
4. Footer
Footer Blog adalah
bagian kaki atau bagian paling bawah dari sebuah blog. Pada footer,
biasanya terdapat informasi hak cipta (credit title) dari blog dan ada
juga ditambahkan widget di beberapa template blog.
Pada template default blogger, penulisan codenya dimulai dari
<footer> dan diakhiri dengan </footer>.
Bagaimana? Sekarang kalian sudah mulai pahamkan, apa saja yang ada di dalam sebuah template blog.
Nah, sekarang Pangeran akan melanjutakan ke panduan tentang cara desain blog supaya menarik. Selengkapnya di bawah ini.
0 komentar:
Posting Komentar